Travel

Perayaan Meriah Grebeg Syawal sebagai Kolaborasi Budaya dan Pariwisata

Solo, Trendsetter.id – Suasana meriah menyelimuti kawasan Solo Safari, destinasi wisata edukasi satwa dan hiburan keluarga favorit di Kota Solo, Jawa Tengah, saat menyambut perayaan Grebeg Syawal 2025. Digelar untuk ketiga kalinya sejak 2023, acara ini merupakan hasil kolaborasi apik antara Karaton Kasunanan Surakarta dan Solo Safari, sebagai bentuk syukur atas Hari Kemenangan Idul Fitri yang dibalut dengan kemasan budaya dan pariwisata yang memikat.

Perayaan dimulai pukul 10.30 WIB dari lobby utama Solo Safari, di mana sosok legendaris Joko Tingkir muncul dalam arak-arakan megah menuju danau. Mengendarai kuda dan dikawal enam pasukan Bregada Karaton atau Prajurit Karaton yang terdiri dari Tamtama, Soro Geni, Prawiro Anom, Jayeng Astra, Doropati, dan Joyosuro. Sosok Joko Tingkir yang diperankan oleh BRM. Yudhistira Rachmat Saputro, cucu dari Pakubuwono XIII, memikat perhatian pengunjung sejak awal.

Setibanya di pinggir danau, rangkaian acara semakin menarik dengan penampilan Joko Tingkir yang menyusuri danau menggunakan “Gethek”, rakit bambu tradisional. Adegan ini merefleksikan legenda Joko Tingkir yang mengarungi Sungai Bengawan Solo, simbol dari perjuangan dan kemampuan mengatasi berbagai rintangan hidup.

Tidak kalah memukau, tarian penyambut Joko Tingkir disajikan secara meriah sebagai simbol kebahagiaan dan rasa syukur atas keberhasilan melewati ujian kehidupan. Puncak acara ditandai dengan berbagi Gunungan Ketupat kepada para pengunjung, melambangkan filosofi “Ngaku Lepat” atau “Mengakui Kesalahan” yang berarti mengingatkan bahwa dalam kehidupan manusia, tidak ada yang luput dari kesalahan dan kekurangan.

“Kami merasa terhormat dapat kembali menggelar Grebeg Syawal bersama Karaton Kasunanan Surakarta. Ini bukan hanya tradisi, melainkan juga kolaborasi budaya dan pariwisata yang menyampaikan nilai-nilai luhur kepada masyarakat,” ujar Yustinus Sutrisno, General Manager Solo Safari.

Sementara itu, KGPH Dipokusumo menambahkan, “Grebeg Syawal adalah ungkapan syukur dan kegembiraan setelah menjalani ibadah puasa. Harapannya, masyarakat semakin memahami makna di balik tradisi ini dan mencintai budaya Karaton lebih dekat.”

Grebeg Syawal 2025 menjadi contoh nyata bagaimana pelestarian budaya bisa bersinergi dengan dunia pariwisata secara kreatif dan inspiratif. Solo Safari pun mengajak seluruh keluarga untuk menikmati beragam kegiatan seru, edukatif, dan penuh makna selama libur Lebaran tahun ini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *