News

Paragon Wardah Salurkan Akses Air Bersih di NTT

Nusa Tenggara Timur, Trendsetter.id — Akses air bersih adalah kebutuhan dasar yang masih jadi kemewahan bagi sebagian masyarakat Indonesia, khususnya di wilayah timur. Kondisi inilah yang mendorong ParagonCorp Wardah bersama Komodo Water meluncurkan inisiatif “Langkah Alirkan Harapan”, sebuah program penyediaan air bersih berkelanjutan untuk masyarakat di dua desa di Kabupaten Manggarai Barat, NTT: Desa Poco Dedeng (Kampung Lempe) dan Desa Wae Tulu.

Program ini sebagai bentuk komitmen jangka panjang ParagonCorp Wardah dalam menjawab tantangan krusial yang sudah lama dialami masyarakat setempat.

Menurut asesmen Komodo Water, warga Lempe dan Wae Tulu sebelumnya harus berjalan 4–6 jam melewati medan curam, jalur berbatu, hingga tepian jurang hanya untuk membawa pulang air bersih.

Perempuan dan anak-anak memikul beban paling berat, waktu belajar terpotong, risiko kecelakaan tinggi, hingga kekhawatiran akan stunting karena minimnya air bersih untuk kebutuhan rumah tangga. Situasi ini menunjukkan urgensi pembangunan infrastruktur air yang lebih dekat, aman, dan layak.

Solusi Ramah Alam: Tenaga Surya & Sistem Gravitasi

Melihat kondisi kritis tersebut, ParagonCorp Wardah dan Komodo Water membangun sistem air bersih terintegrasi berupa bak penampungan air, instalasi pompa bertenaga surya, jaringan pipa berbasis gravitasi, titik-titik fasilitas air di area permukiman, sekolah, fasilitas kesehatan, mushola, hingga gereja.

Teknologi ini dipilih karena hemat daya, ramah lingkungan, dan mudah dikelola masyarakat. Perempuan di dua desa juga diberi ruang untuk terlibat langsung dalam pengelolaan iuran dan perawatan infrastruktur.

Hasilnya, lebih dari 180 KK (790 jiwa) di Lempe dan 120 KK (465 jiwa) di Wae Tulu kini mendapatkan akses air bersih yang jauh lebih dekat.

Di Lempe, kemudahan akses air ini berpotensi meningkatkan kualitas produksi kemiri yang bisa mencapai 100 ton per tahun. Sementara di Wae Tulu, produksi jambu mete diprediksi meningkat karena proses pengolahan kini jauh lebih efisien.

Dalam sambutannya, Retno Marsudi menegaskan bahwa akses air bersih bukan hanya soal infrastruktur, tapi fondasi untuk masa depan generasi penerus.

“Air adalah isu global, kemanusiaan, dan hak asasi manusia. Tanpa air, tidak ada tujuan pembangunan berkelanjutan yang bisa dicapai. Tapi di Lempe dan Wae Tulu, saya melihat bagaimana air justru menjadi sumber persatuan dan perubahan nyata,” ujarnya.

Komitmen 40 Tahun ParagonCorp untuk Menebar Manfaat

Bagi ParagonCorp Wardah, program air bersih ini sejalan dengan nilai kebermanfaatan yang menjadi DNA perusahaan selama 40 tahun.

dr. Sari Chairunnisa menegaskan komitmen ParagonCorp untuk terus mendampingi masyarakat bahkan setelah kebutuhan dasar terpenuhi.

“Akses air bersih adalah langkah awal menuju kehidupan yang lebih layak. Ketika kebutuhan dasar ini sudah terpenuhi, kami ingin melanjutkan dukungan melalui pengembangan potensi lokal, dari pertanian hingga pendidikan,” jelasnya.

Inisiatif ini juga sejalan dengan dua pilar sustainability Paragon yaitu people, planet serta semangat Wardah Beauty Moves You, yang mengajak perempuan untuk aktif menciptakan perubahan positif.

“Langkah Alirkan Harapan” menjadi bukti nyata bagaimana kolaborasi lintas sektor dapat menghadirkan solusi yang relevan, berkelanjutan, dan berdampak jangka panjang bagi masyarakat.

”Kami berharap semangat Paragon Wardah Brave Beauties ini bisa selalu ada dalam keseharian perempuan-perempuan di Indonesia. Bersama ParagonCorp Wardah, we move together, for the greater good, for life”.pungkas dr. Sari.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *